Minggu, 01 Juni 2014

Anak Metal Masuk Ruang Mainstream



Acara realty show Indonesia Idol 2014 sudah berakhir sekitar satu minggu. Di ajang tersebut telah menghadirkan Nowela sebagai Juara 1 kemudian Husein Alatas Juara 2. Kedua kontestan tersebut telah menyingkirkan hampir 2500 peserta dan itu prestasi luar biasa. Dalam hal ini saya ingin menulis sesuatu yang saya ketahui dan bisa dipastikan ini adalah sebuah pengamatan. Di antara kedua kontestan tersebut ada yang saya kenal yaitu, Husein Alatas (runner-up Indonesia Idol 2014). Saya mengenal Husein, sapaan akrabnya habib (biasanya saya mangilnya begitu, hehe) itu waktu saya lulus SMA. Ternyata dia itu ade kelas saya waktu sekolah berseragam putih abu-abu dan saya belum mengenal dia. Baru ketika saya lulus SMA di tahun 2006 saya mengenal dia melalui salah seorang guru fisika. Di tahun tersebut saya bersama teman-teman membentuk sebuah band bernama Profile Band, Husein sebagai vokalis. Kami sempat membuat single lagu dan itu perdana bagi kami untuk proses recording lagu. Karya yang kami buat jauh dari kesan Husein sekarang yang metal. Kami buat lagu nge-pop dan itu durasi lagunya cukup lama sekitar 5 menit. Tak berselang lama setelah proses lagu, Profile pun akhirnya bubar karena Husein ikut sebuah audisi band yang di produseri oleh Pak Log Zhelebour yang bernama Log Guns. Namun perteman dan persahabatan kami masih terjalin dengan baik walaupun Anis (nama di Log Guns) bersama band barunya itu. Namun sangat disayangkan Log Guns akhirnya harus bubar ditempat. Selepas dari Log Guns, yang saya denger Husein pernah ngeband juga bersama: Invictus dan Wolfgans dengan posisi sama yaitu vokalis. Setelah malang melintang di dunia musik akhirnya Husein membuat band yang bergenre Metal bersama Children Of Gaza.

Saya tak menyangka Husein ikut audisi Indonesia Idol 2014. Saya pun tahu kalau dia ikut audisi itu dari teman kampusnya saya yang men-share di facebook. Ada satu hal yang saya kaget ketika Husein audisi didepan para dewan juri sekelas Ahamad Dhani, dia mencoba mengeluarkan teknik yang tak lazim dilakukan oleh para kontestas. Dia mengeluarkan teknik suara yang cukup unik dan itu biasa dilakukan oleh para vokalis metal. Saya langsung berpikir anak metal pun bisa masuk tv mainstream dan terlebih lagi Husein masuk grand final bersaing dengan penyanyi wanita yang cukup berkakter seperti Noewala. Memang Husein pernah mengalami zona ketika terbawah namun dengan tekadnya yang ingin belajar dan terus belajar akhirnya, ia berhasil memberikan pembuktian bahwa musik metal itu layak dan patut diperhitungkan di ruang mainstream industri music Indonesia.

Memang kita masyarakat Indonesia jarang sekali melihat ataupun mendengar musik metal ataupun suara scream dan grol tampil dilayar kaca. Penikmat musik seakan-akan dikonstruksikan bahwa musik metal tak pantas tampil diruang publik seperti televisi. Padahal musik metal merupakan penikmat musik terbanyak kedua setelah Amerika Serikat. Namun kurangnya ekspos media membuat musik metal semakin menjadi musik bawah tanah (underground) atau hanya musik minoritas. Husein adalah pendobrak musik metal yang berani muncul di ruang publik dengan caranya sendiri. Ia melakukan resistensi dengan semangat indie dan originalitasnya bermusik tanpa ada intervensi atau paksaan dari luar. Hadirnya Husein di publik semakin membuat citra anak metal itu sangat berkualitas dan pastinya original dalam hal berkarya. Tak ada yang menyangka musik metal kembali dilihat, diperhatikan dan disimak oleh masyarakat Indonesia ketika acara Indonesia Idol berlangsung.

Saya pun selaku teman sangat bangga dan kagum atas prestasi yang telah diukir oleh Husein hingga kini. Apapun yang dilakukan oleh Husein si anak metal mari kita dukung, karena ia telah membuat masyarakat Indonesia terhibur akan aksi panggungnya serta suaranya yang unik. Memang dia telah kontrak dengan pihak Indonesia Idol, namun semangat indie metalnya tak akan pernah pudar. Ditunggu karya hebatmu wahai si anak metal yang kini telah masuk ruang mainstream. Tidak ada yang salah bila masuk ruang mainstream selagi ia mampu membuat sebuah karya yang original. Hidup Musik Indonesia !!!